Jakarta - Signature Tower akan menjadi gedung tertinggi di Indonesia dan menempati urutan ke-5 di dunia. Gedung yang akan berdiri di Lot 6 bekas Automobil Mall Jakarta (belakang Pacific Place) memiliki tinggi 638 meter, 111 lantai dan direncanakan akan rampung pada tahun 2017.
Gambar: srssa.com |
Bos Artha Graha sekaligus pengusaha nasional, Tomy Winata akan menjadikan Signature Tower sebagai gedung perkantoran dan hotel mewah. Signature Tower diperkirakan akan menelan biaya sebesar US$2 miliar atau sekitar Rp.18,5 triliun.
Gedung yang dibangun dengan mengikuti dasar negara Indonesia yaitu
"Pancasila' dan ideologi bangsa dipastikan akan menjadi salah satu
landmark ekonomi dan kebanggaan dari rakyat Indonesia. Signature Tower yang berada di wilayah Sudirman Center Business Disctric (SCBD) disinyalir akan menggeser ikon properti negara Malaysia, Twin Tower Petronas yang hanya memiliki tinggi 452 meter dengan jumlah lantai sebanyak 88.
Nantinya juga di
Jakarta akan dibangun Lippo St.Moritz setinggi 274 meter dengan
66 lantai. Sekarang ini, menara tertinggi di Indonesia dipegang oleh
Wisma 46 dengan tinggi 262 meter.