Bicara soal zona sensitif tubuh wanita, ada bagian-bagian yang memang kalau disentuh akan membuat gairah wanita naik. Bila memang Anda memiliki problem keintiman dengan suami dan gairah sulit meningkat, maka baca artikel ini bersama suami dan temukan titik sensitif di tubuh Anda.
Seperti dilansir Vemale, ada 9 titik sensitif pada tubuh wanita pada umumnya, yaitu:
Paha bagian dalam
Mengawali foreplay dengan menyentuh bagian paha dalam akan membuat foreplay semakin panas. Tak hanya dengan sentuhan tangan, lidah juga diijinkan bermain sejenak di sana untuk memanggil kembali gairah seksual yang lama redup.
Pantat
Kalau permainan sudah mulai memanas, maka meremas pantat dan meraba dengan jemari akan membuat api asmara semakin besar. Sedikit ditepuk manja, juga tak kalah memancing gairah wanita.
Leher
Setelah berciuman beberapa lama, biarkan bibir suami menjelajah ke area leher. Area ini tak hanya membuat wanita merasa nikmat, tetapi suami juga makin deg-degan.
Telinga
Dari leher, beralih ke telinga. Selain permainan lidah, membisikkan kalimat-kalimat nakal juga akan membuat permainan semakin seru. Rasanya seperti naik tangga yang semakin tinggi.
Kaki
Siapa menyangka bahwa titik sensual wanita juga ada pada kakinya. Dengan memberikan massage lembut dengan tangan, maupun mr. P akan membuat wanita semakin liar.
Pinggang
Wanita paling senang kalau saat berciuman, tangan suami kemudian mengarah meraih pinggang. Rasanya seperti semakin dekat dan bisa bergelayut manja. Hal ini juga akan memberikan kenikmatan tersendiri bagi wanita.
Dada
Jangan lewatkan area yang sangat penting ini. Mulai dari puting hingga kedua bukit kembar, semuanya punya area yang sensitif akan sentuhan, remasan, dan ciuman.
Klitoris
Kalau semua area sudah dijelajahi, saatnya menjelajah ke area intim. Memainkan klitoris dengan jari atau lidah akan membuat wanita mencapai orgasme. Selanjutnya? multiple orgasme bukan sesuatu yang tak mungkin lho.
Wanita pada umumnya akan semakin bergairah ketika mencapai tangga puncak pertama. Bila ditantang naik ke tangga berikutnya, siapa takut? (vem/bee)
